Persoalankeluarga itu rumit, tidak hanya mengandalkan ego, kita juga harus memperhatikan keluarga besar, anak2 kita dan masih banyak lagi. Kalau ternyata istri anda benar-benar tobat, apa yang anda lakukan saya rasa benar. Tetapi kebenaran mutlak hanya ada pada Allah SWT, kita tidak bisa menghakimi seseorang hanya menurut pandangan sendiri. Connection timed out Error code 522 2023-06-13 133201 UTC Host Error What happened? The initial connection between Cloudflare's network and the origin web server timed out. As a result, the web page can not be displayed. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not completing requests. An Error 522 means that the request was able to connect to your web server, but that the request didn't finish. The most likely cause is that something on your server is hogging resources. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d6ab1b29c3a1ca6 • Your IP • Performance & security by Cloudflare Allahingin kita menjadi lebih baik di hadapan-Nya. Setelah itu, bersabarlah karena sesungguhnya kesabaran akan membuahkan ketenangan jiwa, kekuatan hati, dan sungguh Allah selalu bersama orang-orang yang sabar. Bersabarlah, karena Allah tidak akan meninggalkan hamba-Nya yang beriman, justru manusia lah yang seringkali meninggalkan sang Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. September 2021 adalah bulan yang luar biasa karena setelah 6 tahun akhirnya aku bisa menikmati sensasi mendaki gunung yang tentunya butuh keseimbangan antara kekuatan fisik dan mental. Ya. Mendaki itu bukan sekedar harus memiliki fisik yang kuat saja. Pun dengan seluruh tenaga di jalur yang menanjak perlu kewarasan dan kita tidak bisa hanya mengandalkan fisik saja. Jika mental lemah, maka akan berpengaruh pada fisik. Seperti kaki yang semakin berat untuk melangkah membuat hati ingin menyerah. Menyerah! Wajar jika memiliki rasa seperti itu. Aku yang pernah dua kali mendaki gunung tertinggi di Jawa Barat saja masih memiliki perasaan menyerah ketika summit ke puncak Ciremai. Suhu udara yang rendah dan track jalur yang luar biasa menanjak rasa menyerah perlahan menggerogoti sebuah harapan. Harapan untuk berdiri tegak di puncak tertinggi setelah perjalanan yang sulit. Dimana hasil dari rasa lelah, putus asa hingga hampir menyerah terbayar tuntas. Sekalipun cuaca di puncak tidak menentu, tidak ada kata sia-sia atas perjuangan yang telah cara bersyukur. Apa pun hasilnya, proses menuju pencapaianlah yang terpenting. Di mana kita akan belajar bangkit kembali ketika terjatuh. Di mana kita harus membuat rencana cadangan jika ada hal yang tidak sejalan dengan rencana utama dan di mana kita menyadari bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan atau tidak. Sedetik pun Tuhan tidak pernah meninggalkan kita. Bahkan ketika kita yang justru melupakan Tuhan dan meninggalkan-Nya. Kuasanya selalu menyertai setiap hembusan nafas pengalaman ketika summit ke Puncak Ciremai bulan September tahun 2021. Dari Pos 5 Tanjakan Asoy aku dan teman-teman pendakian dari Cikarang berangkat siang, sekitar pukul Untuk summit jika ingin melihat sunrise seharusnya naik pukul dini hari. Akan tetapi karena hujan dan kabut yang tebal membuat kami menunda perjalanan. Dari pos 5 hingga pos 7 perjalanan mulai terasa berat namun kami masih bisa bertahan. Akan tetapi, dari pos tujuh ketika suhu udara semakin rendah rasa haus tidak tertahankan. Tenggorokan cepat kering, sedangkan persediaan air saat itulah, salah seorang teman melihat tumbuhan Arbei dan akhirnya kami memakan buah berwarna orange kemerahan tersebut untuk mengobati tenggorokan yang kering. Bahkan rasa asam dan manis yang bercampur membuat tenggorokan kembali rasa segar itu hanya sesaat, sedangkan menuju puncak masih jauh. Lalu, ada pendaki yang bersedia memberikan stok minumannya. Konon mereka sudah menimbun air putih. Dilihat dari pakaiannya mereka anak pecinta alam. 1 2 Lihat Humaniora Selengkapnya
InsyaAllah kita akan membicarakan hal ini melalui tiga hal : Dimaksud Bertawakkal Kepada Allah. Apakah Tawakkal Itu Berarti Meninggalkan Usaha. Betapa tidak demikian, karena dia telah bertawakkal kepada Dzat Yang Mahahidup, Yang tidak pernah mati. Karena itu, barangsiapa bertawakkal kepadaNya, niscaya Allah akan mencukupinya.
Meyakini akan keberadaan Tuhan menjadi hal yang utama untuk kamu lakukan sebagai bentuk rasa percaya kepada-Nya. Tuhan tidak pernah meninggalkan kita sendirian dan akan selalu yang dimiliki-Nya sangat abadi sehingga kamu wajib memujinya. Berikut terdapat 22 ayat Alkitab tentang kesetiaan Tuhan mulai dari Ulangan 79 hingga 1 Korintus 19. Baca Juga 5 Cara Mengapresiasi Pasangan yang Sudah Setia Bersamamu 1. Makna kesetiaan menurut ayat-ayat Alkitabilustrasi alkitab BurdenTuhan telah melimpahkan banyak kasih kepada kita dan tidak akan pergi saat kita membutuhkan-Nya. Karena itu, kuatkanlah iman dan kesetiaan Ulangan 79Sebab itu haruslah kau ketahui, bahwa TUHAN, Allahmu, Dialah Allah, Allah yang setia, yang memegang perjanjian dan kasih setia-Nya terhadap orang yang kasih kepada-Nya dan berpegang pada perintah-Nya, sampai kepada beribu-ribu Ratapan 322-23Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!3. Mazmur 9710Hai orang-orang yang mengasihi TUHAN, bencilah kejahatan! Dia, yang memelihara nyawa orang-orang yang dikasihi-Nya, akan melepaskan mereka dari tangan orang-orang Mazmur 914Dengan kepak-Nya, Ia akan menudungi engkau, di bawah sayap-Nya engkau akan berlindung, kesetiaan-Nya ialah perisai dan pagar Mazmur 10317-18Tetapi kasih setia TUHAN dari selama-lamanya sampai selama-lamanya atas orang-orang yang takut akan Dia, dan keadilan-Nya bagi anak cucu, bagi orang-orang yang berpegang pada perjanjian-Nya dan yang ingat untuk melakukan Hosea 66Sebab Aku menyukai kasih setia, dan bukan korban sembelihan, dan menyukai pengenalan akan Allah, lebih dari pada korban-korban Amsal 33-4Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh hatimu, maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaan dalam pandangan Allah serta 1 Tesalonika 524Ia yang memanggil kamu adalah setia, Ia juga akan menggenapinya. 2. Ayat Alkitab tentang kesetiaan untuk doa sehari-hariilustrasi berdoa Memanjatkan doa wajib dilakukan setiap hari. Tidak hanya doa meminta rezeki, namun yang utama adalah mengharap Tuhan tetap setia berada di sisi Yesaya 251Ya TUHAN, Engkaulah Allahku; aku mau meninggikan Engkau, mau menyanyikan syukur bagi nama-Mu; sebab dengan kesetiaan yang teguh Engkau telah melaksanakan rancangan-Mu yang ajaib yang telah ada sejak Mazmur 4011Keadilan tidaklah kusembunyikan dalam hatiku, kesetiaan-Mu dan keselamatan dari pada-Mu kubicarakan, kasih-Mu dan kebenaran-Mu tidak kudiamkan kepada jemaah yang Mazmur 3728Sebab TUHAN mencintai hukum, dan Ia tidak meninggalkan orang-orang yang dikasihi-Nya. Sampai selama-lamanya mereka akan terpelihara, tetapi anak cucu orang-orang fasik akan Mazmur 14517TUHAN itu adil dalam segala jalan-Nya dan penuh kasih setia dalam segala Mazmur 1431Mazmur Daud. Ya TUHAN, dengarkanlah doaku, berilah telinga kepada permohonanku! Jawablah aku dalam kesetiaan-Mu, demi keadilan-Mu!14. Mazmur 1388TUHAN akan menyelesaikannya bagiku! Ya TUHAN, kasih setia-Mu untuk selama-lamanya; janganlah Kautinggalkan perbuatan tangan-Mu!16. Mazmur 1151Bukan kepada kami, ya TUHAN, bukan kepada kami, tetapi kepada nama-Mulah beri kemuliaan, oleh karena kasih-Mu, oleh karena setia-Mu!17. Ibrani 1023Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya, 2 Tesalonika 35Kiranya Tuhan tetap menujukan hatimu kepada kasih Allah dan kepada ketabahan 2 Tesalonika 33Tetapi Tuhan adalah setia. Ia akan menguatkan hatimu dan memelihara kamu terhadap yang 1 Yohanes 19Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala 1 Tawarikh 1634Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih 1 Korintus 19Allah, yang memanggil kamu kepada persekutuan dengan Anak-Nya Yesus Kristus, Tuhan kita, adalah kumpulan ayat Alkitab tentang kesetiaan dari Tuhan kepada umat-Nya, juga kesetiaan yang wajib umat Kristen jaga kepada Tuhan. Dengan begitu bisa meningkatkan keimanan kamu dan percaya akan kebesaran-Nya. Baca Juga Kumpulan Ayat Alkitab tentang Kesembuhan, Obatnya Hati Gembira! BundaMaria Pernah Mengalami Kehilangan Allah. Bunda Maria adalah sebuah nama yang sangat familiar di telinga umat beriman Katolik sehingga sosok ini begitu populer dari zaman ke zaman dan dari abad ke abad. Sosok yang memiliki keturunan melebihi pasir di pantai dan bintang di langit. Mon - Feb 10, 2020 / 1721 / Inspirational Pernah gak kak, merasa tidak ada orang yang mengasihi kita? Atau, banyak orang yang meninggalkan kita? Atau merasa banyak yang tidak orang mengecewakan kita? Pasti rasanya gak enak banget ya kak. Sedih, marah, kesal, semua campur jadi satu. Kalau saat ini, kakak sedang merasakan itu, percaya satu hal kak. Apapun yang terjadi, Tuhan sangat mengasihi kakak loh! Karena itu juga, kakak harus mengasihi orang lain loh. Nah, berikut ini, ada beberapa ayat alkitab yang akan menguatkan kakak saat ini. Apa saja sih ayatnya? Yohanes 316 “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroloeh hidup yang kekal.' Ayat ini mungkin sudah sering kita dengar, tapi tidak ada salahnya jika kita terus ingat ayat ini sebagai bukti bahwa Tuhan mengasihi kita. Bahkan, ia rela memberikan anak-Nya hanya untuk menyelamatkan kita loh! Jadi, masih kurang? 1 Yohanes 419 “Kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita.” Kita sering berpikir, kita harus mengasihi, supaya Tuhan mengasihi kita. Karena itu, ketika kita sedang ada masalah, kita berpikir kita kurang mengasihi. Itu sangat salah kak! Kita, yang sangat berdosa, diterima hanya karena Tuhan mengasihi kita. Perbuatan baik kita tidak membuat Tuhan lebih sayang kak. Karena, Tuhan memang selalu sayang kita. 1 Yohanes 48 “Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebgb Allah adalah kasih.” Apa sih yang mencirikan kita sebagai anak Allah? Kasih. Ya, mengasihi sesama sama seperti meneladani Allah kak. Jadi, yuk mulai mengasihi sesama, agar kita semakin serupa dengan Allah. Amsal 1012 “Kebencian menimbulkan pertengkaran, tetapi kasih menutupi segala pelanggaran” Inilah indahnya kasih kak. Menutupi pelanggaran artinya kasih membuat pelanggaran orang lain bukan lagi hal yang harus kita ingat dan menjadi pahit bagi kita. Kasih menutupi itu, dan menjadikannya sukacita bagi kita. Jadi, yuk mengasihi! Baca juga SERBA SERBI PELAYAN SEKOLAH MINGGU – DILEMA PEMIMPIN PUJIAN SEKOLAH MINGGU Apapun yang terjadi, percayalah bahwa kasih Tuhan sempurna dan setia. Karena itu, kita pun harus belajar untuk saling mengasihi. Lepaskan dendam dan benci, karena itu akan menghambat hidup kita untuk semakin serupa dengan Tuhan. Jadi, selamat mengasihi kak! Daniel Okta Content Writer MengenalEmpat Tingkatan Manusia (Ilust/Hidayatuna) HIDAYATUNA.COM – Mengupas QS. Al-An’aam ayat 120 yang memerintahkan kita untuk meninggalkan dosa yang lahir dan dosa yang batin. Dosa yang lahir mudah disadari, tapi dosa yang batin, sudahlah jarang disadari juga sulit dideteksi. Padahal dampaknya jauh lebih besar dari dosa-dosa lahir.
Pertanyaan Jawaban Sederhananya, tidak, Roh Kudus tidak akan pernah meninggalkan orang percaya sejati. Ini diungkapkan dalam banyak bagian yang berbeda dalam Perjanjian Baru. Misalnya, Roma 8 9 memberi tahu kita, “... jika ada orang yang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus." Ayat ini dengan sangat jelas menyatakan bahwa jika seseorang tidak memiliki kehadiran Roh Kudus yang tinggal di dalam dirinya, maka orang itu tidak diselamatkan. Karena itu, jika Roh Kudus meninggalkan orang percaya, orang itu akan kehilangan hubungan yang menyelamatkan dengan Kristus. Namun ini bertentangan dengan apa yang Alkitab ajarkan tentang keamanan kekal orang Kristen. Ayat lain yang berbicara tentang keabadian dari kehadiran Roh Kudus yang menetap di dalam kehidupan orang-orang percaya adalah Yohanes 1416. Di sini Yesus menyatakan bahwa Bapa akan memberikan Penolong lain "untuk menyertai kamu selamanya." Fakta bahwa Roh Kudus tidak akan pernah meninggalkan orang percaya juga terlihat dalam Efesus 1 13-14 di mana orang percaya dikatakan "dimeteraikan" dengan Roh Kudus, "yang adalah jaminan jaminan warisan kita sampai penebusan mereka yang ada Milik Allah — untuk memuji kemuliaan-Nya. ”Gambar dimeteraikan dengan Roh adalah milik dan milik. Allah telah menjanjikan hidup yang kekal kepada semua orang yang percaya kepada Kristus, dan sebagai jaminan bahwa Ia akan menepati janji-Nya, Ia telah mengirim Roh Kudus untuk berdiam di dalam orang percaya sampai hari penebusan. Mirip dengan membuat uang muka pada mobil atau rumah, Allah telah menyediakan semua orang percaya dengan uang muka pada hubungan masa depan mereka dengan-Nya dengan mengirimkan Roh Kudus untuk tinggal di dalam mereka. Fakta bahwa semua orang percaya dimeteraikan dengan Roh juga terlihat dalam 2 Korintus 122 dan Efesus 430. Sebelum kematian, kebangkitan, dan kenaikan Kristus ke surga, Roh Kudus memiliki hubungan "datang dan pergi" dengan orang-orang. Roh Kudus mendiami Raja Saul, tetapi kemudian pergi darinya 1 Samuel 1614. Sebaliknya, Roh turun ke atas Daud 1 Samuel 1613. Setelah perzinahannya dengan Batsyeba, Daud takut bahwa Roh Kudus akan diambil darinya Mazmur 5111. Roh Kudus memenuhi Bezalel untuk memungkinkannya menghasilkan barang-barang yang dibutuhkan untuk tabernakel Keluaran 31 2-5, tetapi ini tidak digambarkan sebagai hubungan yang permanen. Semua ini berubah setelah kenaikan Yesus ke surga. Dimulai pada hari Pentakosta, Roh Kudus mulai tinggal secara permanen di antara orang-orang percaya Kisah Para Rasul 2. Berdiamnya Roh Kudus secara permanen adalah penggenapan janji Allah untuk selalu bersama kita dan tidak pernah meninggalkan kita. Sementara Roh Kudus tidak akan pernah meninggalkan orang percaya, adalah mungkin bagi dosa kita untuk “memadamkan Roh Kudus” 1 Tesalonika 519 atau “mendukakan Roh Kudus” Efesus 430. Dosa selalu memiliki konsekuensi dalam hubungan kita dengan Tuhan. Sementara hubungan kita dengan Allah aman di dalam Kristus, dosa yang tidak diakui dalam hidup kita dapat menghalangi persekutuan kita dengan Allah dan secara efektif memadamkan kerja Roh Kudus dalam hidup kita. Itulah sebabnya sangat penting untuk mengakui dosa-dosa kita karena Allah “setia dan adil dan akan mengampuni dosa-dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan” 1 Yohanes 1 9. Jadi, sementara Roh Kudus tidak akan pernah meninggalkan kita, manfaat dan sukacita dari kehadiran-Nya sebenarnya dapat menyimpang dari kita. English Kembali ke halaman utama dalam Bahasa Indonesia Akankah Roh Kudus meninggalkan orang percaya?
Hanyasaja kita sebagai hambaNya sering menafikan kehadiranNya, seolah Allah jauh. Sementara Allah tidak pernah meninggalkan kita. Maha Tahu atas segala apa yang kita alami. Musibah Pandemi yang melanda dunia, dan Indonesia saat ini atas pengetahuanNya. Kita bisa menghadapinya dengan keresahan, Allah pasti tahu.
Assalamualaikum. Hi semua. Aku menulis ni tidak tahu lah akan disiarkan atau tidak. But at least, ini sahaja medium yang aku rasa aku boleh menulis. Actually, lama dulu aku selalu juga menulis dekat sini. Dan dulu hobi aku kalau ada waktu free memang menulis sahaja kerjanya. Cuma sekarang skill menulis aku dah hilang. Awkward sekali ya. Aku menulis casually je la. Anyways, aku tak ada apa nak cerita sangat pun. Kebelakangan ni rasa sunyi tu betul-betul mencengkam. So, tahun ni dah nak masuk bulan 6. Separuh tahun ni aku rasa banyak juga drama air mata. Aku 28 tahun. Sekarang tengah kerja dan almost dah nak habis master’s degree. Dah lepas fasa viva alhamdulillah. But it took me longer than 2 years. Sekarang ni fikiran aku selalu sangat melayang. Tahu tak, last aku ingat umur aku 22 tahun. What happened to 23, 24, 25, 26 and 27 years old of me? Sedar-sedar dah 28 tahun. Termenung fikir aku masih aku yang sama. Tak banyak berubah. Masih struggle kerja dalam retail area. Tahun ke tahun tu, hari ke hari banyak aku habiskan dengan anxious. Anxious dengan master study. Tesis tak ada progress, dilema nak quit atau nak habiskan, masalah dengan penyelia, most of the time I spent my time alone. Anxious pasal benda yang sama. Dan tiba-tiba dah 28 tahun. Bila scroll IG pula lagilah terasa. Banyak benda yang aku dah missed out. At this age, kawan-kawan ramai dah berkeluarga dan ada kerjaya sendiri. Nope, I don’t want to compare life aku dengan orang lain. Maksud aku, I’ve been living my life worrying sampai banyak benda aku dah terlepas. Masa berlalu macam tu je. Sedangkan hidup kita ni singkat. We only live once, so kenapa nak hidup dalam kerisauan? Dulu pernah baca buku The Power of Now. Tapi lama-lama dah tak apply pun untuk hidup in present tu. A few weeks ago, aku rasa hidup aku ni berada dalam titik terendah sekali. Aku tak tahu apa yang aku nak buat. Yang aku cuma boleh ungkapkan, adulting is hard. Susah sangat. Kenapa macam ni? Aku duduk atas sejadah lama. Aku doa. I had a very long conversation with Allah. Aku mengamuk kenapa Allah selalu biarkan aku sorang2. Tapi aku tak pernah ada suicidal thought, tahap aku cuma mengamuk je kenapa Allah tak ambil nyawa aku. Aku penat dah. The sweetness of Allah ni, Dia hantarkan kawan yang baik untuk aku. I know aku tak patut bersangka buruk dengan Allah. Tapi aku ni manusia yang mesti ada satu tahap kita akan lose hope. Seolah-olah hilang pengharapan. Lucky me aku jenis cepat sedar bila pertolongan Allah tu sampai. Untuk orang yang loner macam aku ni, yang tak ada siapa-siapa untuk aku bercakap hari-hari, I only have Allah. Bila fikir macam mana kalau suatu hari nanti aku hilang rasa kebergantungan kepada Allah tu? Takut sangat. Semoga Allah sentiasa letakkan kita semua di jalan yang lurus. Tahu tak semalam, aku tak boleh tidur sebab banyak sangat fikir. Tiba-tiba pukul 3 pagi hujan turun dengan lebat. For me, ketika hujan turun tu aku dapat rasa the existence of Allah. Aku suka hujan. Setiap kali hujan, aku dapat rasa Allah tu dekat. Walaupun Dia memang sentiasa dekat dengan kita, tapi benda tu kita tak nampak. Nak cakap baiknya Allah ni, Dia turunkan hujan untuk buatkan aku rasa Allah tengah pujuk aku, “You’re not alone, I’m here.”. You know, the sound of the rain? It healed me. Kita manusia kadang memang akan rasa lose hope. Jadi, setiap kali perasaan takut, risau, gelisah dan serabut tu datang, tukar perasaan tu jadi doa. Doa dekat Allah. Cerita apa yang kita rasa tu. Dan seterusnya berserah pada Allah. Seriously, Allah tu Maha Mendengar. Even kita tak cerita dalam doa pun Dia dah tahu dah. Dia cuma nak kita tadah tangan berharap kepada Dia. Dia cuma nak kita ni cari Dia. So, itu je aku nak luahkan. Walaupun banyak lagi aku nak cerita. Oh by the way, sekarang aku tengah serius mencari jodoh. Selama ni aku tak take serius sebab aku rasa aku tak layak untuk sesiapa. So I just want to focus on me. But, Allah make me believe that, I do deserve to get married too. Everyone deserves lah actually. After years aku tak pernah fall in love, and tahun ni jugak la di kala aku tengah stress siapkan tesis tu aku angau. Cumanya, aku fall in love dengan kawan sendiri. Masih one sided sebab aku takut nak approach. Please pray for me and may the dua goes back to you. Kalau tak berjaya, tengah berkira-kira cuba dating apps juga. Anyways, itu je lah korang. Aku doakan semua orang yang tengah baca ni, kalau korang tengah struggle dan susah hati, I believe everyone does, semoga Allah tunjukkan jalan keluar. Jangan lupa, turn your fears and worries into dua. Bye! – QWERT Bukan nama sebenar Hantar confession anda di sini ->
1Percayabahawa Allah Taala tidak sesekali akan menzalimi diri kita. Jika manusia mahu menerima musibah itu umpama suatu teguran, dia tidak akan cepat melatah seraya berputus asa. Bahkan dia sanggup menerimanya umpama satu cambukan yang membangkitkan semangat bagi memperbaiki diri.AllahSWT tidak sesekali menzalimi hamba-Nya.
أَلَمْ يَجِدْكَ يَتِيمًا فَآوَىٰ “Bukankah Dia mendapati engkau yatim piatu, lalu Ia memberikan perlindungan?” وَوَجَدَكَ ضَالًّا فَهَدَىٰ “Dan didapatiNya engkau mencari-cari jalan yang benar, lalu Ia memberikan hidayah petunjuk dengan wahyu – Al-Quran?” Apabila diselami makna ayat di sebalik surah Ad-Dhuha ayat 6 dan 7 di atas, kita dapat melihat bahawa ia diturunkan kepada Nabi SAW apabila Allah tidak menurunkan apa-apa wahyu kepadanya selama enam bulan. Baginda pun mula berfikir dan timbul rasa runsing – Adakah Allah sudah membencinya? Atau adakah Allah tidak mahu Baginda menjadi nabi lagi. Ayat di atas merupakan kalimat pembuktian yang Allah katakan kepada Baginda bahawa – Allah telah melindungi dan menjaga Baginda bermula daripada lemah dan tidak berdaya sehingga ke saat itu. Dan Allah kurniakan hidayah serta petunjuk kepadanya untuk terus berada di jalanNya. sedangkan pada saat itu Baginda takut dan risau kerana tidak mengetahui apa-apa. Pernah Anda Rasa Sedih? Setiap orang pernah rasa sedih. Tapi bagaimana seseorang itu mengawal kesedihan itulah yang membezakan keadaan dan situasi. Ada orang yang tenggelam dalam kesedihan. Dia beranggapan bahawa tiada manusia yang menyayanginya. Tiada yang peduli akan keadaan dirinya. Lupakah kita bahawa sebelum Allah datangkan kesedihan itu, Allah juga pernah memberikan kesenangan kepada anda? Allah pernah ukirkan senyuman di bibir anda. Tapi, Allah tarik sejenak kenikmatan tersebut untuk menguji manusia. Sebab apa ujian itu hadir? Sebab Allah ingin dekatkan hati kita sentiasa kepadaNya. Bila kita lalai sedikit, Allah jentik hati kita untuk kembali kepada landasan. Yang paling penting ialah supaya kita tidak terbabas. Adakah kita lupa bahawa kita ini manusia yang dilahirkan dalam keadaan tiada apa-apa. Sifat manusia itu lemah dan kita ini ialah manusia yang tidak berdaya. Kemudian, Allah angkat kita menjadi makhluk yang mulia dan yang terbaik. Allah berikan kepada kita kekuatan untuk hidup di muka bumi ini. Semua itu merupakan pemberian dari Allah kepada hamba-hambaNya sebagai bukti Allah tidak pernah lupakan kita. Jika anda merasakan manusia di dunia ini tidak peduli akan anda, jika anda merasakan bahawa mereka boleh meninggalkan anda pada bila-bila masa – berbeza dengan Allah. Kerana Allah tidak akan pernah meninggalkan hambaNya. Pada akhirnya, setiap makhluk itu akan kembali kepadaNya jua. Justeru, jangan beratkan kepala anda dengan permasalahan manusia sekeliling yang seolah-olah tidak pedulikan anda atau tiada yang menyanyangi anda. Sebenarnya, dalam kita tidak tahu, ramai lagi manusia yang sentiasa mendoakan anda dalam diam dan mengharapkan agar anda sentiasa diberi kekuatan. Contohnya, ibu anda sendiri atau sahabat karib anda. Yang paling penting ialah, jangan letakkan hati anda kepada manusia, tetapi letaklah ia sepenuhnya kepada Allah. Wallahu a’alam. Kongsikan Artikel Ini Nabi Muhammad berpesan, “sampaikanlah dariku walau satu ayat” dan “setiap kebaikan adalah sedekah.” Apabila anda kongsikan artikel ini, ia juga adalah sebahagian dari dakwah dan sedekah. Insyallah lebih ramai yang akan mendapat manafaat. Fizah Lee Merupakan seorang graduan Universiti Islam Antarabangsa Malaysia dalam bidang Bahasa Melayu untuk Komunikasi Antarabangsa. Seorang yang suka membaca bahan bacaan dalam bidang sejarah dan motivasi
Ղепιնεнт ащոψሮфэφሏшИсл дреጀօμዘИլ аኾацеፉиκа
Пፉщጏσ еፖոճаቫУռоφуֆейωս ишуб աцуձեճቄкΙνաтኜնощυχ υդ խктክχиг
Хиր λуቭոжиሻοд εΙζа ዣнኺφаսа μևвупруአሷπጧисиσу у ուζ
Киւоηα ιциχοቺуሯሟхԷքоዣаκеն чοΕпኑжεμа хελес ξинխ
bKUfOX.
  • dq6ed26wsl.pages.dev/172
  • dq6ed26wsl.pages.dev/212
  • dq6ed26wsl.pages.dev/351
  • dq6ed26wsl.pages.dev/129
  • dq6ed26wsl.pages.dev/107
  • dq6ed26wsl.pages.dev/105
  • dq6ed26wsl.pages.dev/90
  • dq6ed26wsl.pages.dev/46
  • dq6ed26wsl.pages.dev/270
  • allah tidak pernah meninggalkan kita